Apakah Loyalty Program Berbayar Efektif untuk Bisnis Anda?

oleh Ibnu Ismail | Agu 5, 2025 | Customer Loyalty

source envato.

Kalau biasanya pelanggan ikut loyalty program secara gratis, gimana kalau mereka justru diminta bayar untuk bergabung?

Kedengarannya aneh, tapi konsep loyalty program berbayar bukan hal baru. Beberapa bisnis sudah menerapkannya dan hasilnya cukup menjanjikan.

Lalu, apakah model seperti ini cocok juga diterapkan oleh pelaku UMKM? Artikel ini akan mengajak Anda mengeksplorasi seperti apa sistem loyalty program berbayar, cara kerjanya, keuntungannya, dan apakah benar-benar bisa bikin pelanggan lebih setia.

Apa itu loyalty program berbayar?

Loyalty program berbayar atau membership premium adalah program loyalitas di mana pelanggan membayar biaya keanggotaan tertentu untuk mendapatkan keuntungan eksklusif.

Bukan cuma poin atau diskon standar, tapi mereka bisa mendapatkan akses ke fasilitas, layanan, atau penawaran yang lebih khusus.

Contohnya, pelanggan membayar Rp 25.000 per bulan untuk jadi member dan dapat gratis ongkir, akses produk duluan, diskon spesial, atau hadiah rutin.

Model ini menekankan bahwa keanggotaan punya manfaat yang terasa dan berbeda.

Kenapa ada pelanggan yang mau bayar?

Pelanggan akan cenderung bersedia membayar kalau mereka merasa dapat lebih. Apalagi kalau manfaatnya jelas dan sesuai kebutuhan mereka.

Misalnya, pelanggan toko bahan kue mungkin mau bayar bulanan kalau mereka dapat prioritas stok saat menjelang hari besar. Atau pelanggan laundry yang setia mau bayar keanggotaan agar bisa ambil laundry lebih cepat tanpa antri.

Selain itu, program berbayar cenderung dianggap lebih eksklusif. Pelanggan merasa jadi bagian dari grup tertentu. Rasa spesial seperti ini bisa memperkuat loyalitas secara emosional.

Baca juga: Cara Membangun Loyalty Program Berbasis Nilai

Apa saja manfaat loyalty program berbayar bagi umkm?

1. Pemasukan tambahan

Biaya keanggotaan bisa jadi sumber pendapatan tambahan yang stabil. Terutama kalau member merasa puas dan terus memperpanjang langganannya.

2. Pelanggan lebih terikat

Pelanggan yang sudah bayar biasanya akan lebih serius memanfaatkan keuntungannya. Mereka juga cenderung lebih sering belanja agar merasa langganannya tidak sia-sia.

3. Bisa bedakan pelanggan setia

Dengan adanya sistem membership, Anda bisa membedakan mana pelanggan umum dan mana yang memang ingin terlibat lebih dalam. Hall ini akan memudahkan Anda saat memberi pelayanan khusus.

4. Member lebih mudah diberi promo personal

Data dari pelanggan berbayar biasanya lebih lengkap dan aktif. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk mengirim penawaran yang lebih tepat.

Contoh loyalty program berbayar sederhana untuk UMKM

1. Toko fashion lokal

Member berbayar dapat akses produk baru lebih dulu dan diskon eksklusif setiap bulan. Selain itu, mereka juga bisa ikut diskon besar sebelum ke publik.

2. Kafe atau warung makan

Pelanggan bayar keanggotaan bulanan dan dapat satu minuman gratis setiap minggu. Mereka juga dapat antrean khusus saat ramai.

3. Barbershop

Member bisa booking jadwal tanpa antre, dapat potongan gratis setelah potong lima kali, dan potongan harga untuk perawatan tambahan.

4. Toko perlengkapan bayi

Member bisa lebih dulu mendapatkan info produk baru, konsultasi parenting gratis sebulan sekali, dan potongan harga untuk pembelian rutin.

Apa tantangan dari program member berbayar?

1. Harus jelas apa keuntungannya

Kalau pelanggan tidak bisa melihat manfaatnya secara langsung, mereka akan ragu untuk ikut. Manfaatnya harus nyata dan mudah dimengerti.

2. Harus konsisten memberi layanan tambahan

Kalau sudah janji ada diskon khusus tiap bulan, ya harus ditepati. Member yang merasa dirugikan akan lebih kecewa dibanding pelanggan biasa.

3. Harus ada sistem yang rapi

Program ini membutuhkan sistem yang bisa mencatat status member, masa aktif, dan hak istimewanya. Kalau masih pakai sistem manual, potensi miss cukup tinggi.

Baca juga: Loyalty Program untuk Bisnis Retail: Membuat Pelanggan Selalu Balik Lagi

Tips agar loyalty program berbayar efektif

1. Jangan terlalu mahal

Mulai dari nominal yang kecil dahulu. Uji coba dengan harga yang wajar agar pelanggan berani mencoba. Nanti bisa disesuaikan seiring berjalannya waktu.

2. Tawarkan trial

Berikanlah masa coba gratis selama seminggu atau sebulan. Hal ini akan membuat pelanggan tertarik untuk coba dulu sebelum memutuskan membayar.

3. Beri manfaat langsung

Jangan cuma janji “akan ada” manfaat. Saat pelanggan bayar, pastikan mereka langsung dapat sesuatu. Misalnya, diskon langsung, voucher belanja, atau layanan tambahan.

4. Komunikasikan dengan jelas

Sampaikanlah semua manfaat dan aturan program dengan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti. Jangan bikin pelanggan bingung.

5. Gunakan sistem digital

Aplikasi loyalitas pelanggan seperti Bliss.id bisa membantu Anda mengelola program loyalty berbayar secara otomatis. Mulai dari pencatatan, reminder masa aktif, sampai pelaporan.

Apakah loyalty program berbayar cocok untuk semua jenis usaha?

Tidak selalu. Tapi banyak sektor UMKM bisa mencobanya dengan pendekatan yang pas. Usaha jasa, ritel, kuliner, hingga edukasi bisa mencoba versi sederhananya.

Kuncinya adalah mengenal pelanggan dan menawarkan sesuatu yang sesuai kebutuhan mereka. Kalau pelanggan merasa keanggotaannya memang bermanfaat, maka mereka tidak akan keberatan untuk membayar.

FAQ: Loyalty program berbayar untuk UMKM

Apa bedanya program loyalty gratis dan berbayar?

Loyalty gratis biasanya memberikan poin atau reward tanpa biaya. Program berbayar meminta pelanggan membayar agar dapat keuntungan lebih besar dan eksklusif.

Apa benar pelanggan mau bayar untuk loyalitas?
Kalau manfaatnya terasa, pelanggan cenderung bersedia. Kuncinya ada di kejelasan dan kenyamanan.

Apakah UMKM perlu sistem khusus untuk mengelola program ini?

Ya. Supaya tidak bingung saat mencatat data member, masa aktif, dan hak aksesnya. Sistem digital seperti Bliss sangat membantu.

Bagaimana cara menarik pelanggan ikut program berbayar?

Tawarkan trial gratis, beri diskon langsung, atau tunjukkan testimonial pelanggan lain yang puas.

Apakah program ini cocok untuk usaha kecil?

Bisa sangat cocok. Justru UMKM bisa lebih fleksibel dan personal dalam memberikan manfaat ke member.

Baca juga: Loyalty Program Co-Branded: Kolaborasi UMKM Biar Pelanggan Semakin Lengket

Penutup

Loyalty program berbayar bukan tren semata. Pelanggan sekarang siap bayar kalau mereka merasa mendapat pengalaman dan keuntungan lebih.

Buat UMKM, ini bukan sekadar soal tambahan pemasukan, tapi juga cara mempererat hubungan dengan pelanggan yang paling setia.

Kalau Anda tertarik mulai menjalankan program seperti ini tanpa pusing soal teknis, aplikasi loyalitas pelanggan Bliss bisa jadi solusi yang tepat.

Bliss siap membantu UMKM jalankan loyalty program, baik gratis maupun berbayar, dengan fitur digital yang gampang dipakai.

Dari mulai mengelola member, reminder otomatis, hingga laporan transaksi bisa langsung Anda akses.

Coba sekarang dan lihat bagaimana pelanggan Anda semakin loyal dan merasa dilayani lebih baik. Coba Bliss gratis sekarang di sini!

Promo Gabung Beta Program

Jalin loyalitas dengan pelangganmu.

Join Beta Program

Ibnu Ismail

Seorang penulis dan konsultan yang berfokus pada strategi pemasaran dan pengelolaan hubungan pelanggan. Dengan lebih dari satu dekade pengalaman di industri pemasaran, penulis ini telah membantu berbagai perusahaan unutk meningkatkan loyalitas pelanggan melalui pendekatan yang inovatif dan fokus pada pelanggan.

Artikel Terkait

Bergabung dengan Bliss Sekarang

Jalin hubungan yang lebih baik dengan pelanggan Anda, tingkatkan kesuksesan dan keuntungan pada bisnis Anda